YOGYAKARTA – Segenap civitas hospitalia RSUP Dr. Sardjito turut bergerak dalam aksi INDONESIA BEBAS SAMPAH 2020 dengan mengadakan “Pekan Simpatik Sardjito Peduli Sampah” yang dimulai sejak hari Jum’at (24/2). Kegiatan peduli sampah dipimpin oleh Direktur Umum dan Operasional, dr. Djoko Windoyo, Sp.RM dengan memungut bungkus makanan maupun minuman yang dibuang sembarangan di beberapa lokasi seperti Taman Kuliner, halaman Instalasi Rawat Jalan, halaman Instalasi Kanker Terpadu Tulip RSUP Dr. Sardjito hingga selasar Instalasi Rawat Inap I. Pekan simpatik Sardjito peduli sampah merupakan bentuk aksi nyata civitas hospitalia RSUP Dr. Sardjito dalam mendukung program pemerintah untuk mewujudkan Indonesia bebas sampah di tahun 2020 mendatang. Melalui kegiatan ini pula, Direktur Umum dan Operasional RSUP Dr Sardjito mengajak civitas hospitalia dan masyarakat yang tinggal di sekitar lingkungan rumah sakit untuk membuang sampah pada tempatnya serta meningkatkan kepedulian akan pentingnya prinsip 3R (reduce, reuse dan recycle) dalam pengelolaan sampah.
Tanggal 21 Februari diperingati sebagai Hari Peduli Sampah Nasional untuk mengingat tragedi longsornya tumpukan sampah di TPA Leuwigajah, Jawa Barat yang terjadi pada tanggal 21 Februari 2005 silam. Sampah bukan lagi permasalahan yang bisa kita anggap sepele. Pada tahun 2015 Indonesia berada di peringkat kedua sebagai penyumbang sampah plastik ke laut terbesar di dunia. Selain mencanangkan program bank sampah, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc. juga menggalakkan kembali program Kerja Bakti Nasional bertepatan dengan Hari Peduli Sampah Nasional sebagai suatu langkah untuk mewujudkan Indonesia bebas sampah di tahun 2020. Program bebas sampah pada 2020 mendatang harus dimulai sedini mungkin. Salah satunya dengan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam membuang sampah pada tempatnya. Aksi nyata masyarakat untuk turut bergerak dalam melawan sampah di Indonesia diharapkan dapat menjadi kegiatan berkelanjutan secara nasional dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan bebas sampah.
Berawal dari kesadaran civitas hospitalia akan pentingnya kebersihan lingkungan di rumah sakit, pada hari Jum’at (24/2) Direktur Umum dan Operasional RSUP Dr. Sardjito, dr. Djoko Windoyo, Sp. RM mengajak civitas hospitalia RSUP Dr. Sardjito untuk kerja bakti dengan memungut sampah makanan dan minuman yang dibuang sembarangan di sekitar lingkungan rumah sakit. Para peserta aksi berkumpul di Basement Gedung Administrasi Pusat RSUP Dr. Sardjito pada pukul 08.00 WIB yang kemudian mulai berjalan menuju Taman Kuliner Sardjito, halaman Instalasi Rawat Jalan, akses pintu masuk RSUP Dr. Sardjito, halaman Instalasi Kanker Terpadu Tulip, hingga selasar Instalasi Rawat Inap I. Kegiatan garuk sampah berakhir pada pukul 11.00 WIB. Sampah yang berhasil dikumpulkan kemudian dibawa ke Bank Sampah Sardjito untuk dikelola dengan prinsip 3R (reduce, reuse dan recycle) agar ramah lingkungan. Bank sampah adalah suatu tempat pengumpulan sampah yang sudah dipilah-pilah untuk kemudian dikelola kembali menjadi barang ekonomis. Setiap satuan kerja di RSUP Dr. Sardjito dapat mengumpulkan sampah yang ada di satuan kerjanya masing-masing untuk dikelola di Bank Sampah. Sebagai gantinya, civitas hospitalia yang telah menyetorkan sampah akan diberikan rekening yang sewaktu-waktu dapat diambil saat tabungannya sudah terkumpul cukup banyak. Pengelolaan sampah dengan sistem bank sampah ini diharapkan mampu membantuk pemerintah dalam menangani sampah agar lebih ramah lingkungan.
No Comments