Dr. dr. Darwito, SH, Sp.B(K).Onk; Direktur Utama RSUP Dr. Sardjito bersama Wakil Dekan Fakultas Kedokteran,Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FKKMK) UGM bidang Kerjasama, Alumni,serta Pengabdian Masyarakat, dr. Mei Neni Sitaresni, Sp.A(K). dan perwakilan dari Pemerintah Kabupaten Kulonprogo, dr. Ananta Kogam Dwi Korawan,M.Kes.menghadiri penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama antara ketiga pihak di Hotel Grand Aston, Rabu(3/10). Kerjasama ini merupakan kerjasama dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat berupa program Telemedicineyang bertujuan untuk meningkatkan akses, mutu, dan kinerja pendidikan ibu dan anak di Kabupaten Kulon Progo.
Telemedicine sendiri merupakan layanan konsultasi jarak jauh dimana pasien yang berada di daerah terpencil bisa berkonsultasi kepada dokter ahli tanpa harus berobat secara langsung ke rumah sakit. Kondisi geografis Indonesia menjadikan wilayah terpencil dan terluar sulit mengakses jaringan internet sehingga program ini tidak berjalan dengan baik. Di wilayah lain akses yang mudah menuju rumah sakit rujukan mengakibatkan Pusat Pelayanan Kesehatan (PKK) seperti Puskesmas tidak bisa memenuhi target diagnosa yang dibuat oleh pemerintah. Keterbatasan tenaga ahli membuat pasien disarankan untuk berobat ke rumah sakit rujukan, padahal wilayah ini mempunyai potensi akses internet yang mudah. Kecamatan Temon menjadi pilot project untuk merealisasikan program Telemedicine dari tiga pihak yang bekerjasama. Dengan adanya kerjasama ini RSUP Dr. Sardjito berharap kesehatan masyarakat meningkat sehingga komitmen mewujudkan Indonesia Sehat dapat terealisasikan.
No Comments