Tidur adalah aktivitas vital yang diatur oleh mekanisme sistem saraf otak yang kompleks. Tidur sangat diperlukan untuk kesehatan karena untuk konsolidasi energi, memori, reparasi sel rusak setelah dipakai aktivitas seharian, untuk tumbuh kembang, dan sebagai daya tahan tubuh yang prima.
Durasi tidur yang direkomendasikan oleh National Sleep Foundation dibedakan sesuai jenis usia. Untuk orang dewasa muda durasi tidur direkomendasikan selama 7 – 9 jam per hari, sedangkan untuk orang dengan usia >65 tahun durasi tidur direkomendasikan selama 7 – 8 jam per hari. Durasi tidur yang tidak cukup dapat berdampak pada menurunnya kekebalan tubuh dan gangguan pada metabolisme tubuh yang dapat memicu terjadinya berbagai macam penyakit.
Orang yang beresiko mengalami kurang tidur yaitu:
1) Pria dan wanita segala usia
2) Remaja, yang mana lazim memiliki waktu tidur yang terbatas
3) Pengasuh yang merawat anggota keluarga yang mengalami sakit kronis
4) Orang-orang yang bekerja secara shift
5) Orang-orang yang mengalami gangguan tidur yang menyebabkan kurang tidur, seperti gangguan keterlambatan fase tidur, gangguan tidur karena lingkungan, insomnia psikofisiologis atau insomnia yang dikaitkan dengan rasa khawatir yang berlebihan hingga tak bisa tidur, dan gerakan tungkai periodik dan sindroma kaki terus bergerak
6) Orang-orang yang mengalami kondisi kesehatan yang menyebabkan kekurangan tidur, seperti Parkinson’s disease
Kurang tidur selama ini dikaitkan dengan peningkatan risiko kondisi-kondisi kesehatan seperti tekanan darah tinggi, serangan jantung, obesitas, dan diabetes. Satu-satunya cara yang pasti bagi seseorang untuk mengatasi kurang tidur adalah dengan meningkatkan waktu tidur di malam hari untuk memenuhi kebutuhan tidurnya secara biologis, dan tidak ada cara lain yang bisa menggantikan tidur yang cukup.
Kurang tidur bisa diderita oleh siapa saja, baik usia muda maupun usia tua dan bisa terjadi akut maupun kronis yang dapat menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan manusia. Jika sudah mengalami kesulitan untuk memenuhi kebutuhan waktu tidur sehingga menyebabkan kurang tidur yang berkepanjangan dan sudah muncul komplikasi, segera datang ke pelayanan kesehatan dan konsultasikanlah pada dokter ahlinya.
Kontributor :
dr. Astuti, Sp.S(K)
Klinik Gangguan Tidur, RSUP DR. Sardjito
No Comments