Tepat tanggal 31 Maret 2022, di ruang Diklat Lantai 4 RSUP Dr. Sardjito mengelar Sardjito Learning Forum (SLF) 2022 sebagai rangkaian kegiatan HUT RSUP Dr.Sardjito yang jatuh pada setiap tanggal 8 Februari setiap tahunnya RSUP Dr Sardjito. Sebagain RS Pendidikan Utama dari FKKMK UGM sebagai suatu Academic Medical Center yang berkomitmen turut aktif dalam pengembangan pelayanan, pendidikan dan penelitian. Dengan terus berkembanganya iptekdok, RSUP Dr.Sardjito juga senantiasa berusaha mengikuti tuntutan di era disrupsi dan terus melakukan inovasi, baik melalui pembelajaran maupun penelitian. Tema keynote speech dan diskusi panel disesuaikan dengan arah program prioritas Kementerian Kesehatan dan pengembangan layanan rumah sakit.
Menteri Kesehatan, Ir. Budi Gunadi Sadikin, CHFC., CLU, memberikan arahan sekaligus membuka acara tersebut dalam tranformasi digitalisasi kesehatan, ada 3 hal penting yang diusung yaitu, tranformasi tehnologi kesehatan, integrasi data dan pengembangan aplikasi digital kesehatan, pengembangan eskosistem bidang kesehatan, termasuk pengembangan persolize medicine. Lebih jauh Dirjend Yankes, Prof dr. Abdul Kadir, Ph.D., SpTHT-KL(K)., MARS menyampaikan dalam Keynote speaker tansformasi kesehatan berfokus pada palayanan yang diwujudkan dengan upaya: integrasi data kesehatan nasional berbasiskan layanan, efisiensi proses pelaporan untuk mendukung analisis data dan pengambilan keputusan, kolaborasi ekosistem digital Kesehatan, Peningkatan Kapasitas Digital SDM Kesehatan. Layanan Telemedicine sebagai salah satu program Transformasi Digital akan membantu mendukung era personalize medicine, karena menjadi wadah digital untuk berinteraksi dengan pasien dan memberikan rekomendasi personal bagi pasien. Layanan telemedicine dapat menjangkau seluruh masyarakat di tanah air, yang juga sebagai salah satu upaya pemerataan akses terhadap pelayanan kesehatan.
Adanya kegiatan Sardjito Learning Forum diharapkan dapat menjadi tindak lanjut dalam pengelolaan hasil – hasil penelitian yang ada di RSUP Dr. Sardjito, dimana selama ini hasil Penelitian-penelitian yang dilakukan oleh para tim peneliti civitas hospitalia RSUP Dr. Sardjito bersama FKKMK UGM diharapkan dapat berkontribusi dalam translasi perkembangan ilmu pengetahuan dari “Bench to bedside” dan “From clinic to community”. Sehingga perlu dibentuk forum yang dapat digunakan untuk diseminasi hasil-hasil penelitian yang ada di RSUP Dr. Sardjito kepada kalangan medis, akademisi, dan masyarakat pada umumnya. Dan menjadi tolok ukur kualitas layanan penelitian yang ada, serta diharapkan dapat menjadi media branding bagi RSUP Dr. Sardjito sebagai rumah sakit pendidikan yang memberikan layanan pendidikan dan penelitian papar Direktur Utama RSUP Dr Sardjito Yogyakarta.
Dalam seminar yang diikuti tidak kurang dari 400 peserta ini, dilaksanakan Diskusi Panel dengan menghadirkan para ahli dibidangnya dalam dua topik besar yaitu “Empowering Personalized Medicine with Big Data” yang membahas Pemanfaatan Sistem Informasi dan Data Managemen dalam Pengembangan Layanan Kesehatan di Rumah Sakit , Best practice: Implementasi Data Based Policy dalam proses digitalisasi rumah sakit serta sharing Proses Digitalisasi dalam Pengembangan Pelayanan Di RSUP Dr. Sardjito. Panel kedua dengan topik “Hospital As a Healthy Working Place” diharapkan dapat membahas tema Green Hospital and Safety Environment dengan mengundang pakar Internasional, Sharing dari RSUP Dr Sardjito selama masa pandemi serta persiapan RSUP Dr.Sardjito dalam mempersiapkan rumah sakit dalam implementasi wellness and health tourism. Pada sesi siang, dipilih 4 topik besar untuk dilakukan desiminasi hasil – hasil penelitian dari civitas hospitalia yang dinilai sesuai dengan layanan unggulan dan memberikan impact dalam pengembangan layanan. Dengan sumber daya dan staf medis yang ahli dibidangnya, sepanjang tahun 2021 tercatat sejumlah 443 penelitian baru; meliputi penelitian uji kinis, penelitian terkait subyek manusia, penelitian menggunakan data sekunder/rekam medis, penelitian dibidang managerial atau yang sifatnya merupakan bantuan.
Sebagai rumah sakit pendidikan utama, sebagian besar penelitian yang berlangsung merupakan kontribusi dari para siswa sebagai salah satu persyaratan kelulusan studi. Baik dari mahasiswa S1 hingga S3, para residen, profesi non medis lainnya maupun dari staf rumah sakit. Sebagian besar dari hasil penelitian – penelitian tersebut masih menjadi database bagi rumah sakit atau menjadi dokumen akademik bagi peneliti. Beberapa penelitian tersebut ada yang merupakan penelitian uji klinik/translational yang hasilnya bisa menjadi kontribusi bagi pengetahuan dibidang kesehatan.
Selain itu, untuk memfasiltasi para peneliti lain yang penelitiannya tidak masuk dalam prioritas desiminasi, hasil – hasil penelitian tersebut diundang dalam pameran poster penelitian secara virtual yang akan di publikasi melalui WEB sardjito.co.id melalui link: http://s.id/SLF2022
No Comments