Bencana kebakaran bisa terjadi dimana saja, kapan saja, tidak terkecuali di lingkungan rumah sakit, dimana terdapat banyak faktor resiko dan potensi bahaya di rumah sakit seperti gas medis, boiler, listrik bertegangan tinggi, bahan berbahaya yang mudah terbakar dan mudah meledak. Kebakaran di rumah sakit dapat menimbulkan dampak yang merugikan baik kerugian material maupun korban jiwa, serta dapat menurunkan citra dari rumah sakit. Oleh karena itu kewaspadaan terhadap bencana kebakaran perlu ditingkatkan.
Demikian juga dengan RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta, sebagai tanda bahwa RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta siaga terhadap kemungkinan berbagai bencana yang mungkin timbul, salah satunya bencana kebakaran, maka Sub Instalasi K3 RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta melakukan maintenance terhadap sistem proteksi kebakaran baik aktif maupun pasif. Salah satunya uji fungsi hidran halaman yang dilaksanakan pada Jum’at (3/6). Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai salah satu upaya uji sistem proteksi kebakaran aktif agar bisa berfungsi dengan baik jika terjadi resiko kebakaran yang tidak kita inginkan. Kegiatan diawali dengan Briefing bersama tim yang terdiri dari K3, Teknik, Fire Brigadir dan Security dalam persiapan uji fungsi hidran halaman. Selanjutnya, penyemprotan sebagai uji fungsi hidran dilakukan di utara Healing Garden dan di utara Paviliun Cendrawasih RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta.
Referensi :
https://bpbd.kulonprogokab.go.id/detil/139/mengenal-bencana-kebakaran
http://rsjhbsaanin.sumbarprov.go.id/images/2018/07/file/Panduan_Penanggulangan_Kebakaran.pdf
https://www.liputan6.com/tag/kebakaran?type=text&page=4
https://www.tempo.co/tag/kebakaran-rumah-sakit
No Comments